Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat ( PATBM) Desa Liang Sola Terbentuk

  • Mar 26, 2024
  • admin desa Liang Sola

Tando Desa Liang Sola Kecamatan Lembor Kabupaten Manggarai Barat 

Selasa 26 Maret 2024 bertempat di ruang rapat kantor desa Liang Sola di Tando telah diadakan Pembentukan Kepengurusan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat. Kegiatan ini sebagai bentuk kolaborasi stakeholder antara lain Pihak Wahana Visi Indonesia , Pemerintah Daerah ( Dinsos p3A Mabar) dan Desa Liang Sola.

 

Kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 WITA itu berlangsung lancar . Multi stakeholder yang hadir dalam kegiatan itu antara lain Pastor Paroki Rangga Rm. Adrianus Santa, Pr. ( Pembina paroki Ramah Anak) , Perwakilan Puskesmas Waenakeng (Laurensius Bagus) , perwakilan tokoh pendidik di lingkungan desa Liang Sola dari Sekolah Dasar Waemata, Paud Fajar Pagi, Tokoh Adat, Tokoh masyarakat, Tokoh perempuan, forum anak Desa Liang Sola, dan perwakilan Pemerintah Desa Liang Sola.

 

Perwakilan Kepala Dinas Dinsos P3A Mabar ibu Fatima Melani Rambing yang menyampaikan sambutan mewakili kepala Dinas menghaturkan limpah Terimah kasih buat Wahana Visi Indonesia dan Pemerintah Desa Liang Sola untuk terlaksananya kegiatan ini. Ini sebagai langkah lanjutan dari Deklarasi Desa Liang Sola sebagai Desa Ramah Anak tambahnya.

Lebih lanjut Ibu Fat yang biasa disapa mengharapkan agar forum ini bersama sama merumuskan hal penting dalam upaya Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat Tingkat Desa Liang Sola sebagai Gerakan bersama nantinya Karena itu Ibu Kabid ini menyampaikan hal hal penting Pedoman Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat kepada forum . Turut hadir pada saat itu Kordinator JPIC SSPS Flores Barat sekaligus pengurus P2TP2A kabupaten Manggarai Barat Sr. Frederika T. Hana, SSPS.

 

Dalam kesempatan yang berahmat itu Putri Arnoldus Janssen ini menyampaikan potret kekerasan terhadap anak diwilayah Kabupaten Manggarai Barat yang menjadi atensi mereka selama ini di Rumah Perlindungan. Dari data data itu diharapkan menjadi perhatian bersama seluruh lapisan masyarakat luas pintanya . Dalam kesempatan yang sama hadir bapak Kapolsek Lembor Yostan A. Lobang, SH. Dalam kesempatan yang sama beliau memberikan informasi Pendekatan Restorative Justice dalam penanganan kasus Kepada peserta rapat. Kehadiran bapak Kapolsek Lembor di dampingi Kanit Intel Polsek Lembor A. Ghawa. Kegiatan yang penuh komunikatif itu berlangsung seru karena peserta juga menjadi narasumber untuk berbagi. Adrianus Harsi yang menjadi moderator kegiatan pun memantik ruang diskusi dengan sangat baik sehingga semua peserta tak sungkan sungkan untuk menyampaikan realitas pengalaman mereka dan berbagi dalam mendiskusikan Alur pelaporan Kasus Kekerasan terhadap Anak nantinya pada Level Desa.

 

Perwakilan Tokoh Perempuan Priscila Udin sekaligus pendidik Bimbingan dan Konseling pada salah satu Sekolah Menengah di kecamatan Lembor ini merasa berterimakasih pada Dinsos p3A Mabar, Wahana Visi Indonesia dan Pemerintah Desa Liang Sola untuk kegiatan ini. Setidaknya ini menjadi pengalaman berharga yang kami terima katanya . Hal senada disampaikan tokoh masyarakat Leweng Mikael Naludi, Demikian halnya Theodorus Teo asal Nangka . Kegitan diskusi yang berlangsung atraktif itu dijeda dengan makan siang bersama secara kekeluargaan. Setelah makan siang kegiatanpun berlangsung dan sampai pada komitmen membentuk Kepengurusan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat yang dinahkodai oleh Stefanus Jehama asal Waemata yang dipilih secara demokratis oleh forum kegiatan, wakil Ketua PATBM Robertus Pampung asal Tando , Sekertaris PATBM Heleonora Jenina Bendahara PATBM adalah Priscila Udin asal Waemata . Kepala Desa Liang Sola Adrianus Harsi sebagai Pembina PATBM Komitmen Desa untuk legalitas kelompok pemberdayaan masyarakat ini siap menetapkan Surat Keputusan untuk kelompok Pemberdayaan masyarakat ini agar siap bekerja.

 

Sebelum menutup Keguatan Perwakilan Wahana Visi Indonesia pak Yansen biasa disapa menyimpulkan seluruh kegiatan dan Rencana Tindak lanjut buat forum ini kedepannya. Kegiatan ditutup pada pukul 15.30 wita.